Kali ini gue mau ngepost film yang 1 minggu kemaren gue tonton sama anak-anak XI IPS 2 di ruang multimedia SMAN 8 Tangerang. Kita nonton film ini pas lagi pelajaran English Conversation dan emang disuruh Ma'am Ruli nonton film Barat bebas. Jadi gue mau sharing aja tentang film sama sinopsisnya aja. Check this out!!! :D
The Woman in Black adalah film
psikologis/supranatural, horor-thriller Britania Raya tahun 2012 yang disutradarai oleh James Watkins dan diskenarioi olehJane Goldman, diangkat dari novel berjudul sama karangan Susan Hill. Film ini diproduksi oleh Hammer Film Productions dan dibintangi oleh Daniel Radcliffe, Ciarán Hinds, Janet McTeer, Sophie Stuckey, danLiz White. "The Woman in Black" dirilis di Amerika Serikat dan Kanada pada tanggal 3 Februari 2012, dan mendapat ulasan yang umumnya positif. Di Britania Raya, film ini dirilis pada 10 Februari 2012.
Berikut sinopsisnya:
Di era Edward, di sebuah kota kecil di Inggris, tiga gadis kecil sedang bermain boneka. Tiba-tiba mereka menoleh ke arah atas dan melihat sesuatu (off-screen), mereka kemudian bangun dan berjalan dalam keadaan trans ke arah jendela dan melompat keluar menuju kematian mereka. Di London
, Arthur Kipps (Daniel Radcliffe
), seorang pengacara miskin dan duda yang memiliki putra berumur empat tahun bernama Joseph, diperintahkan oleh kantornya untuk mengurus dokumen yang akan digunakan untuk menjual sebuah rumah besar suram bernama Eel Marsh, yang terisolasi dan terpencil. Meskipun ia ragu-ragu untuk meninggalkan putranya sendirian dengan pengasuhnya, bos Arthur memperingatkannya bahwa jika ia gagal dalam menyelesaikan tugasnya ini, maka ia akan kehilangan pekerjaannya.
Arthur diperlakukan dengan sangat dingin dan tidak ramah pada saat kedatangannya, dan ia hampir tidak bisa mendapatkan kamar untuk bermalam. Beruntung ia bertemu dengan seorang pria setempat yang baik bernama Samuel Daily (Ciarán Hinds) dan istrinya Elisabeth (Janet McTeer), yang mengizinkannya untuk tinggal di rumah mereka. Arthur mengunjungi kontak hukumnya, Mr Jerome, yang menyodorinya dengan tumpukan dokumen yang ia butuhkan dan menyuruhnya untuk kembali ke London. Sebaliknya, Arthur tidak kembali ke London, ia malah membayar seorang kusir untuk membawanya ke Eel Marsh, dan berniat untuk menyelesaikan pekerjaannya di sana. Di tempat itu, ia dihantui oleh suara-suara aneh, jejak kaki misterius, dan penampakan seorang wanita berpakaian hitam. Arthur kemudian mendengar keributan di luar Eel Marsh, ia mencari tahu, namun yang ia temukan hanyalah suara kuda dan kusirnya yang sedang menunggunya untuk kembali. Arthur lalu melaporkan kejadian tersebut kepada polisi. Saat di kantor polisi, tiga orang anak datang ke sana; dua anak laki-laki yang membawa adik perempuannya yang pucat dan mengungkapkan bahwa ia baru saja meminum alkali. Anak perempuan itu kemudian roboh dalam pelukan Arthur dan tewas. Malam itu, Sam mengungkapkan bahwa ia dan istrinya kehilangan putranya yang tenggelam di laut saat ia masih kecil, dan Elisabeth – yang telah kehilangan akal sehatnya akibat kesedihan yang mendalam – mengukir pola tak jelas di meja makan, Arthur kemudian mengetahui bahwa pola itu berbentuk seorang wanita yang sedang gantung diri.
Keesokan harinya, Arthur memutuskan menginap di Eel Marsh untuk menyelesaikan pekerjaannya. Di sana, ia menemukan surat dari Alice Drablow, wanita pemilik rumah yang telah meninggal, dan saudarinya yang mengalami gangguan jiwa, Jennet Humfrye (Liz White). Jennet menulis bahwa Alice telah mencuri putranya, Nathaniel, darinya dan meminta untuk mengizinkannya melihat putranya. Dalam surat berikutnya, ia mengungkapkan bahwa putranya tenggelam di rawa
dan Jennet menyalahkan Alice atas kematian putranya sebelum memutuskan untuk bunuh diri. Mainan mulai membuat kebisingan di kamar Nathaniel di lantai atas, Arthur memeriksanya dan ia sekali lagi melihat penampakan "Woman in Black". Keesokan harinya, Arthur mengetahui bahwa kematian anak-anak di desa adalah hasil perbuatan Jennet si "Woman in Black", yang mengutuk penduduk desa karena putranya direnggut dari sisinya. Elisabeth kemudian mengungkapkan bahwa Joseph, yang akan dibawa ke desa oleh pengasuhnya pada esok hari, merupakan target dari "Woman in Black" berikutnya. Dalam upayanya untuk menghilangkan kutukan Jennet, Arthur memutuskan untuk mempersatukan kembali Nathaniel dan Jennet dengan cara menemukan mayat Nathaniel yang terkubur di rawa. Dengan bantuan Sam, ia berhasil mengeluarkan jasad Nathaniel dari rawa. Selanjutnya, mereka menaruh jasad Nathaniel di Eel Marsh, dan Jennet akhirnya bisa bertemu kembali dengan putranya, dan ia puas. Arthur dan Sam kemudian menguburkan Nathaniel di makam tempat Jennet bersemayam.
Malam berikutnya, Joseph dan Arthur bertemu kembali di stasiun kereta dan berniat untuk segera kembali ke London, namun Joseph menyelinap pergi selagi Arthur dan Sam sibuk berbicara. Arthur tiba-tiba melihat penampakan "Woman in Black" di seberang rel kereta dan ia menyadari bahwa putranya sedang berjalan di sepanjang rel di bawah perintah dari "Woman in Black". Hal ini menjelaskan bahwa ia belum mencabut kutukannya. Arthur melompat ke arah rel kereta untuk menyelamatkan putranya, namun terlambat. Sebuah kereta melintas dan menabrak mereka berdua. Sementara itu, Sam sekilas melihat penampakan "Woman in Black" dan anak-anak yang telah dibunuhnya di jendela kereta. "Woman in Black" memekik dan kemudian lenyap. Setelah kereta lewat, Arthur yang kebingungan berupaya untuk memanggil Sam dan pengasuh Joseph, namun ia tidak melihat siapapun di sekitarnya. Joseph menunjuk dan menanyakan identitas seorang wanita bergaun putih yang tak dikenalnya yang tiba-tiba muncul di hadapan mereka. Arthur tersenyum dan mengatakan bahwa wanita itu adalah almarhumah ibunya. Stella Kipps meraih tangan suaminya dan mereka bertiga menghilang ke dalam kabut. Sementara itu, di kegelapan, Jennet terisak dan memandang mereka dengan iri. Film berakhir, wajah Jennet perlahan menoleh ke arah penonton dan layar berubah menjadi hitam.
Nah itu udah gua share ya! Bye:3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar